Senin, 17 Maret 2008

Pemerintah Luncurkan Kartu Kendali

Senin, 17 Maret 2008 10:19 WIB
JAKARTA, SENIN - Pemerintah secara resmi meluncurkan program penghematan minyak tanah bersubsidi melalui pemakaian kartu kendali pada 2 April_2008. Anggota Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Ibrahim Hasyim di Jakarta, Senin (17/3), seperti dikutip dari Antara, mengatakan, peluncuran itu akan dilakukan Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro di Semarang, Jawa Tengah (Jateng). "Program ini pertama kali akan dilakukan di Provinsi Jateng yang telah dibagikan kartu kendali," katanya. Selanjutnya, menurut dia, program akan meliputi seluruh Indonesia. Namun, Ibrahim menambahkan, program tersebut tidak menyentuh wilayah-wilayah yang telah terkonversi dengan elpiji. "Kami akan berkoordinasi dengan PT Pertamina (Persero),"_ujarnya. Jateng merupakan wilayah yang paling memungkinkan, karena banyak daerahnya yang belum terkena program konversi elpiji. Perhitungan BP Migas, kalau dimulai April 2008, penghematan subsidi minyak tanah bisa mencapai Rp1,099 triliun. Asumsi yang dipakai adalah harga minyak 83 dollar AS per barel, sehingga subsidi minyak tanahnya mencapai Rp4.500 per liter.
Dasar perhitungan lainnya adalah memakai hasil sensus pemakaian minyak tanah di 63 kabupaten/kota yang terdapat penghematan 0,71 liter per jiwa per bulan. Sebelum sensus, angka pemakaian minyak tanah adalah 3,75 liter per jiwa per bulan, sedang setelah sensus 3,04 liter per jiwa per bulan atau terdapat penghematan 19 persen.

Tidak ada komentar: